Pandemi Covid-19, Sanggar Tari Topeng Mimi Rasinah Tetap Eksis

INDRAMAYU - Meski masih dalam masa pandemi Covid-19, Sanggar Tari Topeng Mimi Rasinah, terus menunjukkan eksitensinya.

Bekerja sama dengan PT Pertamina dan National Geographic Indonesia, menggelar pertunjukan tari topeng daring atau online. Pertunjukan bertajuk Rasinah Balik Maning itu digelar Sabtu (14/11) mulai pukul 15.00 sampai 16.00 WIB.

Kegiatan kelas yang menggunakan aplikasi Zoom ini, diikuti peserta dari berbagai latar belakang mulai seniman, budayawan, akademisi, sampai masyarakat umum.
Dalam kegaitan itu, peserta daring dapat melihat pertunjukan tari daerah yang dibawakan penari topeng binaan Sanggar Tari Topeng Mimi Rasinah.

Baca juga:

Negara Berkembang Tak akan Mampu Pakai Vaksin Covid-19 Pfizer, Ini Penyebabnya

Tegur Ust Maaher, Gus Miftah: Dulu Hina Gus Dur, Sekarang Habib Luthfi

Gus Miftah Sindir Ust Maaher: Kalau Ditangkap, Jangan Bilang Kriminalisasi Ulama

Puncaknya, peserta dapat melihat secara langsung lewat virtual pertunjukan penari topeng kelana dasar oleh cucu sang maestro tari topeng Indramayu Mimi Rasinah yakni Aerly Rasinah.

Sebelum pertunjukan kelas tari topeng kelana dasar, peserta daring diberikan sejarah singkat perjuangan sang maestro Mimi Rasinah. Semasa hidupnya dan cucu penerusnya Aerly Rasinah yang melestarikan kesenian tari topeng Indramayu, hingga sekarang dikenal ke seluruh dunia.

Dalam kesempatan itu, Aerly menuturkan, pertunjukan tari topeng secara daring adalah langkah sanggar tari untuk terus melestarikan kesenian daerah di masa pandemi.

Dengan merambah dunia digital, lanjutnya, dapat menjadi solusi dan inovasi bagi pelaku seni agar dapat terus berkarya di masa sekarang.

“Seni atau budaya leluhur akan terus tumbuh apabila kita bersama-sama melestarikannya, dengan mengajarkannya kepada generasi muda,” ujarnya.

Sumber: